Hong Kong Undang Kedatangan Pelancong dengan Tawarkan 500 Ribu Penerbangan Gratis

foto

TEMPO.CO, Jakarta – Hong Kong akhirnya mengambil langkah untuk menghidupkan kembali perekonomiannya setelah tiga tahun pembatasan Covid-19. Perdana Menteri John Lee meluncurkan kampanye promosi yang akan mencakup 500.000 penerbangan gratis pada Kamis, 1 Februari 2023.l yang ditujukan untuk menarik kembali pengunjung, bisnis, dan investor.

Kampanye “Halo Hong Kong” diluncurkan dengan penari dan lampu neon di pusat konvensi utama kota dengan latar belakang bertuliskan slogan dalam berbagai bahasa, termasuk Rusia dan Spanyol. Lee mengatakan kampanye tersebut akan menunjukkan bahwa kota itu terbuka untuk pariwisata dan ditujukan untuk meningkatkan bisnis dan investasi di wilayah administrasi khusus Cina.

“Hong Kong sekarang terhubung ke Cina daratan dan seluruh dunia internasional, dan tidak akan ada isolasi, tidak ada karantina dan tidak ada batasan untuk menikmati keramaian dan hiruk pikuk kota dunia Asia,” kata Lee.

Peluncuran tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk dari departemen pariwisata, perdagangan dan penerbangan kota.

Hong Kong telah menutup diri selama hampir tiga tahun terakhir dalam upaya untuk menangkal Covid-19. Mereka menerapkan karantina wajib hingga tiga pekan bagi orang yang datang serta pengujian dan penyaringan intensif.

Mereka juga mengikuti dengan cermat kebijakan nol-COVID Cina hingga pertengahan 2022 ketika negara itu mulai melonggarkan aturannya secara bertahap. Hong Kong telah mencabut sebagian besar aturan Covid-19 yang tersisa pada Desember tetapi pemakaian masker tetap wajib, kecuali berolahraga, serta tes antigen cepat setiap hari untuk siswa.

Tetap ada sistem kuota untuk pelancong antara Cina daratan dan Hong Kong serta persyaratan bahwa mereka harus melakukan tes Covid-19. Tiga dari pos pemeriksaan perbatasan Hong Kong dengan Cina tetap ditutup.

CHANNEL NEWS ASIA

Baca juga: Cara Hong Kong Gaet Wisatawan Mancanegara Setelah Longgarkan Aturan Covid-19

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *