Juragan Bakso di Sumsel Digerebek Warga Sedang Bersetubuh dengan Pegawainya

Juragan Bakso di Sumsel Digerebek Warga Sedang Bersetubuh dengan Pegawainya

Seorang bakso di Kabupaten OKU Selatan, Sumsel, berinisial SI (47 tahun), digerebek warga saat sedang bersetubuh dengan perempuan berinsial MM (28 tahun), yang tak lain pegawainya sendiri.

Informasi yang dihimpun penggrebekan itu terjadi di sebuah rumah kosong tepat di samping warung bakso milik SI di Kelurahan Pasar, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Selasa (31/1) sekitar pukul 20.30 WIB.

SI sang juragan bakso itu diketahui sudah memiliki istri, sementara MM juga sudah punya suami dan memiliki 2 orang anak. Setelah digerebek, kedua pasangan itu diamankan ke Polsek Muara Dua untuk menghindari amukan massa.

Di hadapan petugas Polres OKU Selatan, MM mengaku memang telah menjalin hubungan gelap dengan bos tempatnya bekerja. Jalinan asmara itu sudah terjadi sejak 3 bulan belakangan.

“Mulai dekat sejak September 2022. Awalnya saya sering curhat dan lama-lama timbul rasa nyaman,” katanya.

MM juga awalnya sempat menolak saat SI mengajaknya berhubungan badan. Akan tetapi lama-lama ia tidak bisa menolak hingga terjadilah perbuatan tersebut.

“Sudah telanjur, saya juga tidak bisa menyesal. Apalagi suami saya tidak pernah memikirkan saya,” katanya.

Menurutnya, sang suami selama ini tidak memberikan nafkah dan sering berbuat kasar. Sedangkan SI selalu perhatian dan sering memberikan uang.

Di sisi lain, FI yang merupakan suami dari MM, mengaku kecewa dan kesal atas perbuatan tercela yang telah dilakukan oleh istrinya itu. Meski begitu, ia mengaku tetap sayang kepada MM.

“Saya kesal, tapi karena masih sayang saya tidak bisa berbuat banyak. Yang saya sesalkan iman keduanya yang rendah,” katanya.

Kapolres OKU Selatan, AKBP Indra Arya Yudha, melalui Kasat Reskrim, AKP Biladi Ostin, mengatakan dalam kasus dugaan perselingkuhan suami dari pihak perempuan tidak membuat laporan ke polisi. Sehingga masalah ini diarahkan agar diselesaikan secara kekeluargaan.

“Kedua pasangan bukan suami istri itu memang sempat diamankan ke Polres guna menghindari amukan warga. Tapi suami dari perempuan juga tidak membuat laporan resmi jadi kami fasilitasi untuk mediasi,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *