8 Jenis Tanaman Bumbu Dapur yang Bisa Ditanam di Pot, Bisa Jadi Hiasan Rumah Juga

Bukan cuma tanaman hias yang bisa ditanam di rumah, Bunda juga bisa tanam tanaman bumbu dapur di rumah, lho. Bahkan Bunda bisa menanam tanaman bumbu dapur dalam pot. Praktis, kan?

Menanam tanaman bumbu dapur dalam pot mungkin akan sedikit membantu kebutuhan memasak Bunda. Bumbu dapur seperti kunyit, serai, dan rosemary lumrah ditanam di rumah kok, Bunda.

Selain itu, Bunda juga bisa tanam beberapa jenis sayuran dan buah-buahan. Asal tahu cara menanam tanaman bumbu dapur denga tepat, ini pasti menguntungkan sekaligus menyenangkan, sama seperti menanam tanaman hias.

Tanaman Bumbu Dapur dalam Pot untuk di Rumah

Tanaman bumbu dapur juga bisa menghiasi area dapur maupun pekarangan, kok. Dilansir The Spruce, ini dia jenis tanaman bumbu dapur yang dapat ditanam dalam pot. Simak yuk.

1. Cabai

Cabai adalah salah satu ‘bumbu dapur’ yang lumrah ditanam di rumah. Cara menanam cabai pun mudah, hanya dengan menanam biji cabai dan kubur di tanah. 

Biji cabai akan berkecambah dalam waktu sekitar satu minggu. Bunda bisa menyiram tanahnya setiap hari agar terjaga kelembapannya, serta hindari angin dan sengatan sinar matahari ya, Bunda. 

2. Bawang Merah

Vawang merah merupakan bumbu dasar yang paling sering muncul di berbagai resep masakan Indonesia. Yang satu ini pasti tak boleh kosong dalam persediaan bumbu di rumah kan, Bunda.

Bunda bisa menanam bawang di rumah sendiri, lho. Bawang yang ditanam dari biji membutuhkan waktu sekitar lima bulan untuk matang dan bisa dipanen. Jika Bunda ingin menanam bawang dari biji di rumah, hangatkan suhu tanah sebelum disemai ya. 

3. Serai

Serai juga bisa Bunda tanam di rumah, memulainya dari menabur benih serai ke dalam tanah, lalu tutupi dengan kompos dan pastikan tanaman tidak kekurangan cahaya untuk mempercepat berkecambah. Perkecambahan serai bisa terjadi sekitar 10-20 hari. 

Pastikan Bunda selalu ingat untuk mengganti air setiap beberapa hari demi mencegah pertumbuhan bakteri. Pindahkan serai jika akar serai mulai muncul dan semakin memanjang ke pot yang sudah diisi kompos. 

4. Tomat

Tomat juga merupakan bumbu dapur yang digunakan dalam proses memasak. Mengutip Daltons, tomat akan tubuh sekitar 8-10 minggu sejak ditanam untuk bisa panen. Semakin banyak terkena sinar matahari, rasa tomat akan semakin enak. 

Dalam menanam tomat, Bunda perlu menggunakan tanah ringan dan kering. Selain itu, Bunda juga bisa memberikan pupuk kompos untuk menyuburkan tanaman tomat. 

5. Jahe

Jahe merupakan rempah yang digunakan dalam bumbu dapur, selain itu jahe juga sering digunakan untuk jamu. Bunda bisa menanam jahe di rumah untuk menghemat belanja bulanan, lho. 

Potong jahe menjadi beberapa bagian, dan pastikan setiap bagian yang terpotong memiliki ‘mata’ sehingga dapat bertunas dengan baik. Lalu, siapkan tanah yang sedikit asam serta memiliki pH 6-6,5 dan kompos yang telah dicampur. Kemudian letakkan pot jahe di tempat teduh dan berikan 2-5 jam terjemur matahari setiap hari.

6. Daun mint

Daun mint juga bisa Bunda tanam sendiri di rumah, lho. Selain untuk memasak, daun mint juga bisa digunakan untuk membuat teh.

7. Seledri

Jika sehabis masak menggunakan seledri, Bunda bisa menyisihkannya lalu menaruhnya di mangkok berisi air hangat. Lalu biarkan seledri terkena sinar matahari langsung setiap hari selama seminggu.

Setelah seminggu, akan muncul daun pada batang seledri. Dengan begitu, Bunda memiliki tanaman daun seledri di rumah sendiri. 

8. Bawang putih

Bawang putih juga bisa Bunda tanam sendiri di rumah, lho. Ambil satu siungnya dan tanam dengan bagian akar menghadap ke tanah. Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari langsung. 

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.