Harga Minyakita Meroket, Solo Siapkan Operasi Pasar

Solo: Pemerintah Kota Solo, Jawa Tengah, menyiapkan operasi pasar (OP) minyak goreng menyikapi kenaikan harga minyak goreng subsidi Minyakita di pasar-pasar di Solo.

“Iya nanti kita cek lagi ya. Ini (kenaikan harga) terjadi di semua kota. Biar nanti Disdag juga cek di lapangan. Februari ini kita antisipasi (OP) ya,” ujar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, di Solo, Sabtu, 4 Februari 2023.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Solo, Heru Sunardi, mengatakan masih mengecek di lapangan terkait harga minyak yang diluncurkan Kementerian Perdagangan pada Juli 2022. Dia mengakui sudah menerima sejumlah keluhan terkait naiknya harga Minyakita.

“Yang kita lakukan ya cek ke distributor-distributor resmi ya. Kemudian kalau diketahui memang ada kenaikan harga yang kita siapkan antisipasi. Kalau harganya naik dan stok barangnya mulai berkurang di lapangan ya kita siapkan OP,” terangnya. 

Kendati demikian, Heru mengaku wewenang OP Minyakita ada di tangan Kemendag. Pihaknya bertugas untuk memberikan laporan terkait kondisi di lapangan.

“Kita mengecek, kalau harganya memang naik dan barangnya mulai susah dicari, ya itu sudah harus di-OP. Mekanismenya seperti itu. Kalau masyarakat sih biasanya memilih beralih ke minyak curah, kalau sudah merasa harga minyak kemasan naik. Kita siapkan ya,” ungkapnya.

Harga Minyakita di tingkat pengecer di sejumlah pasar tradisional di Solo mengalami kenaikan. Seharusnya, harga eceran tertinggi Minyakita di angka Rp14 ribu per satu liter kemasan. Namun kini, Minyakita dengan kemasan yang sama berada di kisaran harga Rp16 ribu hingga Rp17 ribu.

“Kalau saya kemarin dapatnya harga Rp16 ribu yang satu liter. Sudah hampir dua minggu ini kayaknya. Sebelumnya kan harganya Rp14 ribu,” tutur salah satu warga Solo, Ade, 40.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id